Minggu, 23 Januari 2011

Black Stone Meridian



Mau mengangkat tulisan dari Sayangku tentang satu kristal baru dia.



Sibin Bianstone (si-bin-bian-stone) / Black Meridian Stone

bagi orang yang sering bermain dengan gemstones... mungkin banyak yang belum mengenal jenis batu ini ... batu ini ada sejak awal abad ke 20 batu ini merupakan jenis methamorphic rock

Hasil test dari laboratorium hongkong menyimpulkan bahwa :
1. batu ini memiliki 47 micro elements terutama memiliki element strontium yang sangat banyak dan tidak ada elemen yang berbahaya
2. menghasilkan 3708 gelombang ultrasonic yang sangat menakjubkan hanya dengan menggosokkannya 1x ke tubuh dan hal ini efeknya melebihi jade / giok
3. jika dipanaskan... maka batu ini akan menghasilkan far infra red dengan panjang gelombang 15 micrometer (range nya sekitar 15-6.5 micrometer)dan sangat berguna untuk kesehatan dan treatment. frekwensi sekitar 20-2000/Hz ultrasound

Sering dijumpai pada therapy batu panas (banyak di jakarta yang menggunakan therapy batu panas dengan batu jenis ini)

Mengapa disebut black meridian stones : karena fungsi utamanya ialah untuk memperlancar jalur energy pada jalur meridian tubuh (shusumna)

Fungsi secara medisnya sangat banyak sekali seperti misalnya :
1. mengatur mikro sirkulasi
2. relaksasi dan meningkatkan fungsi sensor motorik
3. mengatur energi lokal (area tubuh)
4. merelaksasi otot dan mengurangi stress
5. merangsang aliran darah agar membantu menghilangkan darah dari efek rasa sakit dan faktor kelelahan
6. meringankan radang kandungan, pinggang yang linu, sakit kepala, arthritis dan gejala syndrome pra menstruasi
7. dan dengan kombinasi titik accupoint tertentu dapat meningkatkan kadar darah merah
8. dll

berikut ini perbandingan ultrasonic pulse comparationnya :

Material <-------> dipanaskan <---> Frequency
Sibin Bianstone <---> ••• <-------> 3708
Jade <--------------> •• <------> 1834
Ox Horn <----------> • <------> 353

Elemen strontium pada si-bin-bian stone ini sangat menarik....
jika pernah membaca tulisan saya sebelumnya mengenai reaktif penghasil hydrogen yang melepas ion negatif... maka strontium termasuk salah 1 yang mudah bereaksi terhadap air dan udara .... begitu bersentuhan dengan air dan udara maka akan terbentuklah hydrogen dengan ion negatif dan saya pernah bahas sebelumnya.... manfaat ion negatif pada beberapa produk kesehatan

Unsur reaktif pada strontium terikat dengan mineral2 lainnya sehingga menyebabkan mempertahankan kondisi reaktif penghasil ion negatif tanpa merubah "form" / mengikat "form" agar tidak berubah warna pada dasarnya kalau tanpa mineral lain... akan mudah teroksidasi dan berubah menjadi kuning... karena terikat... maka tetap teroksidasi namun tidak merubah form nya sehingga seperti saya jelaskan sebelumnya... hasil oksidasi itu sendiri salah 1 nya ialah ion negatif yang bermanfaat bagi tubuh

Unsur mineral yang paling mudah berinteraksi dengan strontium itu salah 1 nya ialah calcium (Ca) seperti kita ketahui fungsi dari calcium itu hingga pada tahapan sel fisiology dan unsur kalsium terdapat pada darah dan tulang....sementara tulang terkonsentrasi pada tulang tengah (meridian) tubuh...itu sebabnya mengapa batu si-bin-bian-stone ini disebut juga sebagai black meridian stone dan berfungsi dengan kaitannya dengan darah.

Black meridian stone ini juga bermanfaat pada saat mengolah bumbu / masakan2 menjadi penuh cita rasa khas. Fungsi dari FIR (far infra red) nya (akibat pemanasan batu) akan mempertahankan kesegaran bahan dan bahkan merestruksturisasi sel dari bahan2 yang tadinya telah berkurang karena mengalami proses pembusukan (kalau pada sayur lama2 bisa layu sementara pada daging lama2 bisa busuk) itu sebabnya memasak pada batu ini akan mengembalikan kesegaran masakan....
frekwensi yang amat sangat banyak tersebut juga membuat terjadinya peningkatan cita rasa ....

Salah 1 implementasi dari black meridian stone seperti saya sebutkan yaitu : dengan kombinasi titik accupoint tertentu dapat meningkatkan kadar darah merah.

Selengkapnya ada di:
Trims to Victor Adhitya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar